KONKRIT NEWS
25/05/17, 25.5.17 WIB
Last Updated 2017-05-25T19:28:13Z
DaerahNasional

Inisiasi BUMD Menjadi Operator Moda Transportasi, Ridho Ficardo Dianugerahi TOP Pembina BUMD 2017

Advertisement
 
Jakarta - Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo dianugerahi sebagai TOP Pembina BUMD 2017 pada acara Penganugrahan TOP BUMD 2017 yang diselenggarakan di Rafflesia Grand Ballroom, Balai Kartini Jakarta, Rabu (24 Mei 2017).

TOP Pembina BUMD 2017 tersebut didapat karena Ridho Ficardo dinilai memberikan Komitmen terhadap konsistensi pembenahan dan pengembangan BUMD Provinsi Lampung PT. Lampung Jasa Utama.

Ridho Ficardo menginisiasi BUMD untuk menjadi operator moda transportasi Lampung. Aglomerasi transportasi dari dan ke Bandara Radin Inten II dan kota-kota di sekitarnya, dengan moda bus bandara, taksi bandara, taksi argo.

"Apresiasi Terhadap BUMD kita yang mampu bersaing dengan 2000 BUMD se-Indonesia. Dan berhasil mendapatkan 3 kategori Award. Ini kali pertama BUMD provinsi mendapatkan Penghargaan 3 sekaligus. Semoga ini dapat menjadi motivasi sehingga BUMD LJU dapat semakin Berkembang lebih pesat." Jelas Asisten 2 Bidang Ekonomi dan Pembangunan Drs.Adeham, MPd, yang mewakili Gubernur Lampung pada acara penganugrahan tersebut.

"Karena peran BUMD sangat penting ditengah pembangunan Provinsi Lampung yang saat ini sangat cepat. Terutama di bidang Infrastruktur Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), Infrstruktur Pariwisata & Transportasi, Kawasan Industri, dimana BUMD harus mengambil peran dalam pengembangan tersebut." Tandasnya.

Anugerah kedua pada Kategori Usaha, BUMD PT. LJU mendapatkan Penghargaan di Bidang Aneka Usaha. LJU dinilai mampu mengembangkan bisnis di berbagai usaha. Tak kurang dari 2 tahun setelah dilakukan perombakan direksi dan manajemen oleh Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo pada pertengahan tahun 2015 lalu.

Kini BUMD PT. LJU mulai menggeliat sejak dipimpin oleh Andi Jauhari Yusuf sebagai Direktur Utama dengan membuat perubahan sesuai Corporate Plan 2016 - 2019.

Program yang dinilai dewan juri cukup berhasil adalah pembenahan dari sisi pelayanan moda transportasi publik. Yaitu bus dan taksi dengan ikon TRANS LAMPUNG. Program tersebut dikelola oleh Anak Usaha PT. TRANS LAMPUNG UTAMA. 
"Saat ini manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarkat, karena telah membangun konektivitas moda transportasi di provinsi lampung dg menghubungkan 10 kabupaten/kota dari 14 kabupaten/kota yang ada. Menghubungkan bandara dan pelabuhan serta stasiun Kereta Api di Provinsi Lampung. Dalam rangka mendukung program pengembangan pariwisata yang sedang menggeliat di Provinsi Lampung, dari sisi kemudahan transportasi sesuai dengan program Gubernur Lampung, The Treasure of Sumatera", kata Husni Thamrin & Adhi Auliantara selaku Direktur & Komisaris Utama PT. TRANS LAMPUNG UTAMA saat ditemui di Balai Kartini Jakarta saat acara berlangsung.

Sedangkan penghargaan ketiga adalah penganugerahan TOP CEO BUMD 2017 terhadap Andi Jauhari Yusuf, yang dinilai mampu mengembangkan Inspirasi Business di BUMD Provinsi Lampung.

Kegiatan TOP BUMD ini diselenggarakan oleh majalah BusinessNews Indonesia. Bekerjasama dengan Asia Business Research Center, serta beberapa lembaga Tim Penilai seperti SGL Management, PPM Manajemen, PT Sinergi Daya Prima, Dwika Consulting, Melani K Harriman & Associate, PAKEM, Intellectual Business Community, dan Alvara Strategi Indonesia.

TOP BUMD merupakan kegiatan award sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan tertinggi yang diberikan kepada BUMD, CEO BUMD, dan Pembina BUMD (Kepala Daerah), yang dinilai berprestasi/berkinerja yang baik, banyak melakukan improvement, serta berkontribusi tinggi dalam pembangunan, terutama di daerah.

“Fokus penilaian yang dilakukan oleh Dewan Juri, terdiri dari 2 aspek. Yakni Achievement(prestasi) dan Improvement (peningkatan) yang telah dilakukan oleh BUMD, dalam 1-2 tahun terakhir”, jelas Prof. Dr. Laode M. Kamaluddin, MSc.MEng – Ketua Dewan Juri TOP BUMD 2017. Aspek yang dinilai, meliputi bidang Kinerja Keuangan, Human Capital, Pemasaran, dan Manajemen Kinerja.

Penghargaan TOP BUMD dikelompokkan dalam beberapa kategori sesuai ketentuan dari Bank Indonesia. (1.) BUMD per sektor usaha, yang dikelompokan dalam 5 sektor, yakni (a) TOP BPD, (b) TOP BPR, (c) TOP Asuransi & Jamkrida, (d) TOP PDAM, (e) TOP PD Pasar, dan (f) TOP BUMD Aneka Usaha. (2.) Penghargaan Terhadap CEO/Dirut/Presdir yang dapat memimpin dan mengembangkan Perusahaan secara signifikan. (3.) Penghargaan terhadap Kepala Daerah, Gubernur & Bupati, se-Indonesia, sebagai Pembina BUMD. Karena berkembangnya BUMD tak lepas dari dukungan dan peran serta Kepala Daerah.

Hadir pada acara tersebut Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang yang menjadi keynote speaker, serta Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan. (Red)