Dianakrobi
31/03/20, 31.3.20 WIB
Last Updated 2020-03-30T18:07:27Z
BeritaDaerahTanggamus

Ditengah Maraknya Covid-19, Kecamatan Limau Ditimpah Musibah Banjir dan Longsor

Advertisement
TANGGAMUS|konkritnews.com
Pasca diguyur hujan deras, luapan sungai meningkat yang mengakibatkan banjir disertai tanah longsor di beberapa Pekon/Desa di Kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus, Senin, (30/03/2020) malam.

Kapolsek Limau Polres Tanggamus, AKP Ichwan Hadi, yang datang ke TKP bersama TNI Koramil Cukuh Balak mengatakan bahwa, ketinggian air mencapai antara 1 hingga 1,5 meter, dan kemudian disertai tanah longsor di beberapa titik. 

"Tapi sekarang air sudah surut, sudah kurang dari 1 meter. Kalau tadi memang sempat sampai 1,5 meter, kondisi yang cukup parah ada di tiga titik, ini kami sekarang masih terus memantau situasi," kata AKP Ichwan Hadi mewakili Kapolres Tanggamus, AKBP Hesmu Baroto, S.I.K., M.M, melalui sambungan telfon, Senin, (30/032020) malam. 

Adapun titik banjir, lanjutnya, terpantau berada di Dusun Sawah Buntu, Pekon/Desa Banjar Agung, Dusun Dantar, Pekon/Desa Badak, Pekon/Desa Tanjung Jaya.

"Untuk longsor berada di 3 titik yakni di Pekon/Desa Pariaman. Jalan tersebut merupakan jalan lintas Kecamatan Limau menuju Kecamatan Bulok," ujarnya.

AKP Ichwan menegaskan, tidak ada korban jiwa akibat banjir dan longsor di Kecamatan Limau tersebut. Namun, terdapat satu unit mobil pickup terjebak longsor di Dusun Lubuk Gandar, Pekon/Desa Pariaman, sehingga pihaknya bersama warga sedang berusaha melakukan evakuasi.

"Korban jiwa sejauh ini belum ada laporan, semoga nggak sampai ada korban. Kalau kerugian material, masih kami pantau terus kondisinya sampai sekarang," tegasnya.
(ROBI/KN/RED)