KONKRIT NEWS
Selasa, Maret 07, 2017, 16:49 WIB
Last Updated 2017-03-07T09:49:49Z
edukasi

Dosen Dj Raih Best Paper Di Simposium Internasional

Advertisement

Bandar LampungPaper Conference dosen Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya, M. Ariza Eka Yusendra, SP., MM berhasil meraih penghargaan sebagai best paper dalam 14th International Annual Symposium on Manajemen(INSYMA) di Aston Tanjung Pinang Hotel and Conference Center, Kepulauan Riau, 3-4 Maret 2017.

Hasil penelitian Ariza ini menjadi paper terbaik dari 77 paper yang dipresentasikan oleh peserta yang berasal dari perguruan tinggi di Indonesia, Vietnam, Amerika, Filipina, Singapura, dan Kamboja.

Simposium internasional yang mengusung tema A Big Push To Word-Class Tourism : Startegic Analisys and Opportunities diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Surabaya. Sebanyak 77 paper dari hasil simposium ini akan diterbitkan dalam bentuk proceeding.

Karya ilmiah tersebut berjudul Pengukuran Sikap Wisatawan Domestik Terhadap Destinasi-Destinasi Wisata Indonesia Dengan Menggunakan Ideal Point Model.Arizamengatakan, penelitiantersebuttelahialakukandanberhasilmemenangkanhibahinstitusi dari Darmajaya.

Penelitianinibertujuanuntukmengetahuibagaimanakahsikapwisatawandomestikterhadapbeberapadestinasiwisata di Indonesia. Diantaranya Bali, Yogyakarta, DKI Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Solo, Lampung, Palembang berdasarkan atribut-atribut pembentuk sikap wisatawan domestik terhadap destinasiwisata dengan menggunakan Ideal Point Model,” ujarnya.

Lanjut dosen jurusan Manajemen ini, Ideal Point Model dipilih karena mampu memberikan informasi mengenai evaluasi konsumen terhadapapa yang dirasakan sesungguhnya dan apa yang diinginkan (yang ideal) oleh konsumen berdasarkan tingkat kepentingan atribut.

Adapun penelitian ini menggunakan data 400 responden wisatawan domestik yang didapatkan dengan metode survei.

Hasil analisis sikap dengan menggunakan Ideal Point Model didapatkan bahwa Bali merupakan destinasiwisata dengan interpretasi sikap wisatawan yang sangat baik dan menempati peringkat pertama, diikuti secara berturut-turut oleh Yogyakarta (sangatbaik), Bandung (baik), DKI Jakarta (baik), Solo (baik), Surabaya (baik), Semarang (baik), Palembang (biasa) dan Lampung (biasa),” paparnya.

Menanggapi penghargaan tersebut, Kepala Lembaga Penelitian, Pengambangan Pembelajaran, dan Pengabdian Masyarakat (LP$M) Darmajaya, Dr. Anuar Sanusi mengapresiasi dan bangga bahwa dosen Darmajaya mampu menunjukkan kualitas penelitiannya ditingkat nasional bahkan internasional.

“Mudah-mudahan penelitian dosen Darmajaya ini bermanfaat, khususnya bagi pemangku kepentingan pariwisata yang memiliki peringkat sikap yang rendah. Agar mempertimbangkan untuk melakukan perbaikan di atribut-atribut yang dirasakurang, sehingga sikap wisatawan domestik akan menjadi lebih positif,” tambahnya.



(Humdj/Kn)