Advertisement
Pesawaran - Kegiatan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) identitas pemilik suara dilakukan serentak di 1,5 juta rumah se-indonesia di 31 provinsi pada Sabtu 20 Januari 2018 ini. Komisi Pemilihan Umum K abupaten Pesawaran melakukannya di rumah tokoh masyarakat, tokoh Adat hingga para anggota Dewan setempat.
Komisioner KPU Pesawaran yang menangani Divisi Teknis Coklit, Yatin Putro Sagino menjelaskan pelaksanaan coklit serentak dilakukan minimal di lima rumah pada hati pertama kegiatan tersebut.
"Sudah ada beberapa nama tokoh yang didatangi untuk dicoklit. Ada M.Nasir Ketua DPRD Pesawaran, Eriawan Wakil Bupati Pesawaran kemudian ada Fathurozi Kepala Kesbangpol Pesawaran, dan Heri Yurizal selaku Tokoh adat setempat."katanya saat dikonfirmasi
Kemudian, Yatin menjelaskan teknis coklit adalah mencocokkan identitas pemilih dengan data yang tertera pada Daftar Penduduk Potensial Pemilih (DP4). Identitas yang dicocokkan seperti nama dan domisili yang bersangkutan dibuktikan dengan keterangan di Kartu Tanda Penduduk miliknya. Apabila ada perbedaan, petugas akan menyesuaikan dengan KTP-nya.
Petugas coklit menurut Yatin, akan mencoret nama-nama yang diketahui telah pindah domisili, data ganda, 0dibawah umur dan meninggal dunia . Sedangkan untuk nama yang tidak dikenal, petugas akan berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil untuk didata ulang," pungkasnya. (Agung/KN)