Advertisement
Tulang Bawang - Polsek Penawar Tama
Polres Tulang Bawang melakukan pengecekan langsung ke lokasi penambangan pasir
tempat korban Komarudin (39) meninggal dunia (MD) karena tertimbun pasir di Kp.
Batu Ampar Kec. Gedung Aji Baru, Tulang Bawang.
Kapolsek Penawar Tama
IPTU Dedi Kurniawan mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo,
SIK, M.Si mengungkapkan korban tertimbun tebing pasir saat sedang menambang
pasir hari Minggu (11/02/2018) sekira pukul 10.00 WIB di lokasi penambangan
pasir yang berada di Kp. Batu Ampar Kec. Gedung Aji Baru Kab. Tulang Bawang.
Senin (12/02/2018).
“Komarudin Bin Marwan
yang berprofesi tani merupakan warga Dusun Tanjung Sari Kp. Batu Ampar Kec.
Gedung Aji Baru Kab. Tulang Bawang,” ungkapnya.
Kapolsek menjelaskan,
korban Komarudin pertama kali diketahui tertimbun pasir di lokasi penambangan
oleh saksi Waluyo (33) yang merupakan rekan korban yang melihat langsung korban
tertimbun oleh tebing pasir yang berada di dekatnya.
“Saat korban Komarudin
sedang bekerja menambang pasir, saksi Waluyo yang berada di bagian atas tebing
melihat tebing pasir yang berada di dekat korban tiba-tiba longsor dan langsung
menimbun seluruh bagian tubuh korban, saksi langsung turun kebawah dan menggali
tumpukan pasir yang menimpa korban akan tetapi saat berhasil ditemukan tubuh
korban sudah tidak bernyawa lagi,” jelasnya.
Lanjut Kapolsek, saksi
Waluyo langsung memanggil teman-temanya yaitu Supri (18), Toni (23), Salim (24)
dan Saripudin (18) untuk mengangkat korban dan membawa korban kerumahnya.
Kapolsek menerangkan,
setelah mendapatkan informasi tentang kejadian tersebut anggota polsek langsung
melakukan pengecekan ke lokasi dan melakukan tindakan kepolisian.
“Saya langsung
memerintahkan anggota saya untuk melakukan pengecekan ke lokasi tempat korban
tertimbun pasir, setelah sampai di lokasi anggota langsung memasang garis
polisi di TKP (tempat kejadian perkara) dan melakukan pemeriksaan terhadap
saksi-saksi,” terangnya.
“Setelah sampai di
rumah duka, jenazah korban langsung dimandikan untuk selanjutnya dimakamkan
oleh keluarganya hari itu juga dan pihak keluarga sudah menerima kejadian
tersebut sebagai sebuah musibah.” pungkasnya. (Novan)