Rabu, April 03, 2019, 22:04 WIB
Last Updated 2019-04-03T15:04:25Z
Ragam

Penggemar Rahasia

Advertisement
Foto http://movie.daum.net
Penggemar Rahasia

Cemburu itu wajar kan? Menyukai itu juga wajar kan? Yaiya semua itu wajar cemburu dan menyukai pasti saling berkaitan dan yang sering merasakan itu semua rata rata makhluk yang bernama cewe. 

Haha begitu juga dengan aku. Ya aku menyukai seseorang. Seseorang yang juga banyak disukai oleh kaum ku. Dia tampan, baik harmonis dan yang aku suka dari dirinya adalah senyumannya. Iya senyuman yang indah saat bibir nya melengkung keatas. 

Bahkan saat aku melihat dia senyum dari jauh aku pun ikut tersenyum. Sebut saja aku penggemar rahasianya. 

Dia kakak kelasku. Kakak kelas yang mempunyai senyum yang bisa membuat ku ikut tersenyum. Bisa melihat senyumnya dari kejauhan saja aku senang apalagi bisa melihat dari dekat bisa bisa jantung ku terus terusan berolahraga. 

Pertama kali bertemu didepan perpustakaan sekolah. Saat dia berbincang dengan temannya sampai tertawa lepas disitu aku merasa tertarik. 

Semenjak kejadian itu ntah kenapa pertemuan kami semakin sering tanpa sengaja kami selalu bertemu entah saat berjalan kearah kantin, ditempat parkir bahkan saat pergi ke kamar mandi sekalipun. Konyol memang. 

Tapi aku mana berani buat menegurnya untuk melihat wajahnya pun aku tak berani, selalu saja menunduk sambil memegangi ujung jilbab ku. 
Yang aku tau dari dia hanya lah namanya. Hanya namanya. 

Setiap pulang sekolah aku selalu mencari cari info tentang dia. Tentang seseorang yang jika ia tersenyum membuat ku juga ikut tersenyum. 

Berbagai media sosial aku mencari tentang dia. Iya selain aku penggemar rahasianya aku juga stalker yang handal. Mulai dari jurusan, kelas, tempat tinggalnya, hobi, ekskul yang ia ikuti, dan ternyata ia juga murid yang berprestasi di kelasnya, bahkan teman teman dekatnya pun aku tau. 

Terlalu berlebihan memang, namun satu hal yang tak aku sukai saat aku tau bahwa dia memiliki 'pacar'. Ia pacar dia sudah memiliki pacar, harusnya aku tak perlu heran ketika tau dia memiliki pacar. Ya iya orang bodoh mana yang akan menolak laki laki seperti dia dan bodohnya aku menyukai seseorang yang sudah memiliki pacar. 

Saat pertama kali tau bahwa dia memiliki pacar ya jujur aku cemburu. Sangat cemburu ya sebenarnya salah ku juga hak apa aku untuk cemburu bahwa tau kalo dia punya pacar?.

Memang aku siapa dia? Pacar? Gebetan? Teman dekat? Bukan kan. Bahkan dia tau aku saja tidak. Dia menganggap aku hidup dan bersekolah di sekolah yang sama dengannya pun dia tidak tau. 

Dan bodohnya lagi ketika sudah tau dia memiliki pacar masih saja aku menyukainya, diam diam melihatnya tersenyum, bahkan masih saja aku menstalker akun sosmednya. 

Tak bisa dipungkiri hak ku hanya mengaguminya dari jauh bukan untuk memilikinya. (Rara)