KONKRIT NEWS
22/04/20, 22.4.20 WIB
Last Updated 2020-05-05T19:35:40Z
Daerah

Gubernur Lampung: Bermunajat pada Allah SWT Covid-19 Segera Berakhir

Advertisement


BANDAR LAMPUNG — Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Wakil Gubernur Chusnunia Chalim dan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung Riana Sari Arinal menghadiri Zikir dan Doa bersama dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan 1441 Hijriah dan memohon pertolongan Allah SWT dalam menghadapi wabah Covid-19, di Mahan Agung, Rumah Dinas Gubernur Lampung, Rabu (22/4/2020) malam.
Zikir dan doa ini juga dilakukan bersama Ulama dan Umara se- Provinsi Lampung melalui live video conference yang terhubung dimasing-masing wilayah di seluruh Kabupaten/Kota se- Provinsi Lampung.
Pada kesempatan itu, Gubernur Arinal memberi semangat dan keyakinan pada masyarakat Lampung bahwa dengan berdoa pada Allah SWT wabah Covid-19 segera berakhir.
“Meski melalui daring dengan posisi terpisah, namun yakinlah Allah SWT mendengar doa kita bersama. Mari satukan hati dan batin kita untuk bermunajat kepada Allah SWT agar wabah Covid-19 ini segera berakhir,” ujar Gubernur Arinal.
Arinal mengatakan meski dalam situasi pandemi Covid-19, diminta semuanya harus tetap optimis dengan berbagai ikhtiar.
“Sebagai makhluk beragama kita harus yakin bahwa Allah tidak akan memberi cobaan di luar kesanggupan kita untuk memikulnya. Oleh karenanya berbagai ikhtiar harus kita lakukan diikuti dengan tawakal dan doa,” katanya.
Arinal mengajak semua pihak untuk bersama-sama berdoa agar wabah ini segera pergi apalagi umat muslim akan melaksanakan ibadah di Bulan Suci Ramadhan.
“Musibah ini haruslah menjadikan kita semakin kuat dan tidak terlena dalam kesedihan, terutama dalam memasuki Bulan Ramadhan kita harus tetap meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita. Hadirkan hati dan jiwa kita bersama dengan terselip doa mudah-mudahan kita diberi kekuatan dan ketegaran untuk menghadapi semua ini,” katanya.
Arinal mengajak seluruh warga masyarakat untuk mematuhi dan melaksanakan kebijakan pemerintah dan bersama-sama berusaha serta berdoa dan saling peduli terhadap sesama tanpa memandang latar belakang agama dan suku.
“Ungkapan terima kasih kepada semua pihak khususnya tenaga medis dan relawan yang terus berjuang merawat para pasien dan menjaga masyarakat,” katanya.