Advertisement
TANGGAMUS -- Kurang sadarnya beberapa warga masyarakat Dusun Podomoro, Pekon Negeriagung, Kecamatan Talangpadang, terkait perawatan jalan yang sudah di bangun oleh Pemerintah, pasalnya jalan yang tak memiliki saluran air tersebut membuat jalan akan cepat rusak karena genangan air, Senin, (14/12/2020).
Dengan seringnya air menggenangi jalan daerah tersebut terutama dari sisi limbah, seperti pembuangan air cuci kendaraan maupun genangan air hujan menuai kalimat yang tak sedap antar tetangga warga ini.
Sebab inilah, salah satu tokoh masyarakat dibuat geram karena minimnya rasa kesadaran akan pentingnya perawatan jalan yang dilakukan beberapa warga masyarakat tersebut.
Menurutnya kegiatan tersebut membuat kesehatan warga sekeliling daerah tersebut akan terganggu, bahkan jalan yang tergenang air akan cepat rusak.
"Saya sebagai warga Dusun Podomoro merasa kurang nyaman dengan apa yang dilakukan beberapa warga yang menurut saya kurang baik, karena limbah air cuci motor ataupun mobil membuat jalan akan tergenang air, perbuatan ini dapat membuat jalan yang ada didepan rumah menjadi cepat rusak," ungkap Khairullah yang juga sebagai pensiunan Sekcam yang pernah menjabat di Kecamatan Talangpadang ini.
Disisi lain, Anggota Badan Hippun Pemekonan (BHP) Pekon Negeriagung, Angga Sulihadi pun merasa kecewa dengan sikap beberapa warga tersebut, karena dampak limbah air cuci kendaraan tersebut ikut ia nikmati.
Menurutnya, dengan tidak adanya saluran air maka masyarakat diharapkan dapat bergotong royong atau ada solusi dari Pemerintah maupun Pemerintahan Pekon, karena saluran air sangatlah berguna agar jalan menjadi tidak mudah rusak akibat digenangi air.
"Pemerintahan Pekon khususnya Pekon Negeriagung dan Pemerintah Daerah dapat lebih aktif dalam mendengarkan harapan masyarakat, kami berharap agar dibuatkan saluran air seperti Drainase, karena saluran air membuat jalan aspal yang ada menjadi awet dan tak mudah rusak akibat digenangi air," harap Anggota BHP Pekon Negeriagung yang biasa disapa Paul.
(ROBI/KN)
