KONKRIT NEWS
05/11/19, 5.11.19 WIB
Last Updated 2019-11-05T13:17:14Z
DaerahLampung Selatan

Anggota DPRD Provinsi Dapil Lampung Selatan Gelar Reses

Advertisement

Lampung - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung Daerah Pemilihan (2) Lampung Selatan melaksanakan kunjungan kerja (Reses) dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat dan menyampaikan program pembangunan yang telah dilaksanakan di Kabupaten Lampung Selatan, yang telah diputuskan bersama Pemerintah Daerah dan DPRD Provinsi Lampung dan tertuang di dalam APBD Provinsi Lampung TA. 2019. Kegiatan Reses digelar di Pemda Kabupaten setempat, Selasa (5/11/2019).

Kunjungan kerja (Reses) dihadiri seluruh Anggota DPRD Provinsi Lampung Dapil 2 yakni Wakil Ketua DPRD Provinsi Lampung H. Raden Muhammad Ismail (Demokrat), Koordinator Anggota DPRD Provinsi Lampung Dapil 2 Lampung Selatan H. Tony Eka Candra (Golkar), Sekretaris Antoni Imam (PKS), Bendahara Nurul Ikhwan (PDIP) anggota Sahlan Syukur (PDIP), Fahrorrozi (Gerindra), Lesty Putri Utami (PDIP), Okta Rijaya (PKB), Ahmad Fitoni (PAN) dan Wahrul Fauzi Silalahi (NasDem) tersebut, dihadiri langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Lampung Mingrum Gumay, Plt.Bupati Kabupaten Lampung Selatan Nanang Ermanto, Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Lampung Selatan, jajaran Forkopimda, Para Staf Ahli Bupati, Para Asisten Sekdakab, Inspekturkab, Sekretaris DPRD, Para Kaban/Kepala OPD/Kabag, Sekretaris DP Korpri/Sekretaris KPU, Direktur PDAM Tirta Jasa, Direktur RSUD Bob Bazar, seluruh Camat dan Kepala Desa se-Kabupaten Lampung Selatan, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda, Ormas dan undangan lainnya.

Plt.Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto menyambut baik dan mengucapkan selamat datang kepada rombongan yang dipimpin H.Tony Eka Candra di Kabupaten berslogan Ragom Mufakat tersebut.


"Kabupaten Lampung Selatan merupakan salah satu Kabupaten yang ada di Provinsi Lampung, dan pada kunjungan kerja ini diharapakan, dapat menampung aspirasi dan keinginan masyarakat yang akan dituangkan dalam rencana pembangunan daerah sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku, oleh karna itu mari kita jadikan forum ini sebagai pertemuan antara masyarakat dan DPRD Provinsi Lampung, tentunya dengan kerja keras, sinergitas, dan kerjasama dengan semua pihak, Insya Allah Kabupaten Lampung Selatan akan lebih maju" ucap Nanang.

Sementara dalam sambutanya Koordinator Anggota DPRD Provinsi Lampung Dapil 2 Lampung Selatan H.Tony Eka Candra menyampaikan, beberapa program pembangunan yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Lampung TA. 2019 yang telah diperjuangkan dan dianggarkan oleh DPRD Provinsi Lampung Dapil 2 dan Pemerintah Provinsi Lampung diantaranya Pembangunan jalan dan jembatan yaitu dikoridor 1 yaitu peningkatan ruas jalan Kunjir-Gayam, peningkatan ruas jalan Gayam-Ketapang, peningkatan jalan SP Sidomulyo-Blimbing, Kemudian jalan Provinsi di Koridor 3 peningkatan ruas jalan, simpang Korpri-Purwotani.

Kemudian dalam program rehabilitasi, yaitu pemeliharaan jalan ZA Pagar Alam, pemeliharaan jalan Kunjir-Gayam, Gayam-Ketapang di Ling 3, kemudian pemeliharaan SP Sidomulyo-Blimbing Sari.

"Distribusi Anggaran dibidang kesehatan, Program pengadaan alat kesehatan Obat-obatan dan PKB, advokasi perioritas pemanfaatan dana desa untuk kesehatan, program penyakit tidak menular, kegiatan alat deteksi dini pengendalian penyakit tidak menular," urai Tony.

Kemudian unit pengolahan pakan unggas sebanyak 3 Paket, lokasi Jatimulyo, Jatiagung, Sragi, dan Tanjung Bintang dengan tambahan bahan baku pakan ternak, dan masih banyak program lainnya.

"Banyak sekali program yang sudah kita perjuangkan, dan nanti akan kita sampaikan dalam bentuk ringkasan kepada Bupati dan juga DPRD Kabupaten Lampung Selatan," tutup Tony.

Sementara dalam reses tersebut juga diadakan dialog bersama yang di moderatori oleh sekretaris Tim H. Antoni Imam. Dalam sesion tanya jawab yang terbagi menjadi 3 sesion tersebut, mayoritas masyarakat Lampung Selatan mengeluhkan rusaknya jalan Provinsi yang berada diwilayah pesisir pantai, kerusakan jalan di Sidomulyo dan kerusakan jalan Provinsi lainnya, pembangunan rumah rusak akibat terdampak bencana tsunami beberapa waktu lalu, persoalan peternakan, Program Gerbang Desa untuk ditinjau ulang disetiap desa dan kecamatan, serta pembangunan air bersih di daerah bumi perkemahan Tri Dhama Yoga. 

Menanggapi hal tersebut, Wakil ketua DPRD Provinsi Lampung H.Raden Muhammad Ismail berjanji bersama-sama Anggota DPRD Provinsi Dapil Lampung Selatan akan menindak lanjuti semua keluhan dan harapan masyarakat Kabupaten Lampung Selatan dalam pembahasan APBD TA.2020 mendatang.

"Terkait pembangunan dan pelebaran jalan Provinsi yang sudah disampaikan oleh masyarakat, nanti akan kita perjuangkan sekuat tenaga, dan kita sepakat bersama-sama Anggota DPRD Lampung Dapil 2 Lampung Selatan Tahun Anggaran 2020 untuk memperjuangkan anggarannya kemudian dapat segera direalisasikan pembangunanya, agar masyarakat Lampung selatan merasakan program pemerintah Provinsi Lampung," ujar Raden Ismail.


Hal senada juga disampaikan H.Tony Eka Candra, terkait rehab sedang rumah korban tsunami pihaknya akan memperjuangkan dengan sekuat tenaga bersama anggota DPRD Provinsi Lampung lainnya, untuk segera memprioritaskan dan akan membahasnya di Badan Anggaran.

Terkait Program gerbang desa yang dinilai tidak merata pembangunanya, pihaknya juga akan segera menindaklanjuti bersama anggota DPRD Lampung Dapil 2, karena menurutnya program tersebut adalah sebuah gerakan positif membangun desa, oleh sebab itu diharapkan melalui Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan atau BAPPEDA untuk menginventarisir kemudian memberikan data-data desa tertinggal kepada DPRD Provinsi Lampung, agar fokusnya pembangunan dapat dirasakan manfaatnya dan dinilai tepat sasaran.

"Insya Allah, aspirasi dari masyarkat Lampung Selatan pada pertemuan kali ini akan kita kawal dan akan kita perjuangkan bersama anggota DPRD Provinsi Lampung lainnya dalam pembahasan APBD TA.2020, dengan tetap mengedepankan skala prioritas pembangunan, tentunya dengan harapan masyarakat Lampung Selatan merasakan manfaatnya dari program Pemerintah Provinsi Lampung," tutup Tony. (Red)